Wakil Ketua Komisi I DPR RI Bambang Kristiono Sebut UMKM Berikan Kontribusi Positif Untuk Perekonomian Indonesia

Matarakyat24.com, Jakarta – Perkembangan industri 4.0 wajib dimanfaatkan semua masyarakat Indonesia. Berdasarkan laporan We are Society (per januari 2023) jumlah pengguna internet di Indonesia telah mencapai 212 juta atau 77% dari total populasi Indonesia.
Dalam webinar ngobrol bareng legislator dengan tajuk “Literasi Digital Bagi Pelaku UMKM” pada Jumat (03/03/2023) siang, Bambang Wakil Ketua Komisi I DPR RI “Masyarakat Indonesia menghabiskan waktu lebih kurang 8 jam untuk berselancar dalam menggunakan internet”.
Berdasarkan data Kementrian Koperasi dan UMK (2021) UMKM Indonesia memberikan kontribusi positif terhadap perekonomian Indonesia yaitu 61,07 persen terhadap PDB.
Dan mampu menyerap 96,9 tenaga kerja dari total penyerapan tenaga kerja nasional yang artinya UMKM membantu masyarakat lokal untuk produktif serta mengurangi tingkat pengangguran dan kemiskinan.
Senada dengannya, Dr. Ir. Wibawa Prasetya., SH.,MM (Akademisi Unika Atmajaya) memaparkan UMKM merupakan usaha ekonomi produktif yang independen atau berdiri sendiri baik yang dimiliki perorangan atau kelompok dan bukan sebagai badan usaha cabang dari perusahaan utama.
Hubungan antara literasi digital dengan kegiatan usaha dapat mensinergikan kegiatan sehari-hari yang menunjang aktivitas usahanya misalnya melakukan promosi maupun pemasaran melalui sosial media agar dapat memberikan keuntungan.
Digitalisasi UMKM dapat berupa perubahan dari sistem konvensional ke digital sebagai upaya untuk meningkatkan efektifitas dan efesiensi proses bisnis dan operasional UMKM.
Digitalisasi UMKM berpengaruh pada perluasan jangkauan pasar dan meningkatkan brand awerenes, ujar Wibawa.
Didi, SE.Ak., M.Ak.,CA., AWM., Cert.IRF., CRMO (Praktisi Keuangan) menambahkan “Tujuan dari literasi digital yaitu membentuk kita agar menjadi pembaca, penulis, dan komunikator, meningkatkan kemampuan dan kebiasaan berfikir, meningkatkan dan memperdalam minat belajar, dan mengembangkan diri agar kreatif, produktif, inovatif dan berkarakter.
Terdapat 4 kompetensi dimiliki oleh seseorang yang telah mampu melakukan literasi digital yaitu kemampuan menggunakan internet memiliki beberapa komponen seperti pencarian dalam internet melalui search engine serta melakukan berbagai kegiatan didalamnya.
Kompetensi ketiga kemampuan untuk menyusun pengetahuan, membangun suatu kumpulan informasi yang diperoleh dari berbagi sumber dengan kemapuan untuk mengumpulkan dan mengevaluasi fakta dan opini dengan baik serta tanpa prasangka dan evaluasi konten informasi.
Karena masih rendahnya kemampuan literasi digital, maka terdapat 8 elemen esensial untuk mengembangkan literasi digital diataranya kultur berupa pemahaman ragam konteks pengguna dunia digital, kontruktif berupa daya cipta sesuatu yang ahli dan aktual, kreatif berupa menciptakan ide, kritis dalam menyikapi berbagai isu, bertanggung jawab secara sosial, komunikatif, kognitif, dan percaya diri, tutur Didi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *