Matarakyat24.com, Jakarta – Anggota Komisi I DPR RI Rachel Maryam Sayidina bersama Kemkominfo RI adakan webinar online via zoom meeting pada Kamis (22/08/24) pagi .
“Literasi digital memiliki peran yang sangat strategis dalam membangun wawasan kebangsaan. Saya melihat bahwa literasi digital bukan hanya sekadar kemampuan teknis untuk menggunakan teknologi, tetapi juga mencakup pemahaman mendalam tentang bagaimana informasi dapat mempengaruhi pemikiran, sikap, dan tindakan kita sebagai bangsa”, ucap Rachel.
“Melalui literasi digital, kita dapat memperkuat identitas nasional dengan memperkenalkan dan mempromosikan nilai-nilai kebangsaan di ruang digital”, lanjutnya.
Teknologi telah membuka akses luas terhadap berbagai sumber informasi, tetapi tanpa literasi yang memadai bisa terjebak dalam arus informasi yang tidak terverifikasi, yang pada akhirnya dapat melemahkan rasa persatuan dan kesatuan bangsa.
Pentingnya literasi digital juga tercermin dalam kemampuan masyarakat untuk menyaring dan menganalisis informasi yang diterima. Di tengah gempuran berita palsu dan disinformasi, kemampuan ini menjadi benteng utama dalam menjaga kohesi sosial.
Peran media dalam mendukung literasi digital juga tidak bisa diabaikan. Media massa harus bertanggung jawab dalam menyajikan informasi yang benar dan edukatif, serta menghindari penyebaran berita yang dapat memecah belah masyarakat.
Media harus menjadi mitra strategis pemerintah dalam meningkatkan literasi digital dengan menyediakan konten yang mendidik dan mendorong partisipasi publik dalam isu-isu kebangsaan. Sinergi antara media, pemerintah, dan masyarakat adalah kunci utama dalam membangun literasi digital yang kokoh.
Di akhir penjelasannya, Rachel sapaannya menjelaskan kolaborasi antar sektor sangat diperlukan dalam meningkatkan literasi digital di Indonesia.
“Terakhir, kolaborasi antar sektor sangat diperlukan dalam meningkatkan literasi digital di Indonesia. Pemerintah, swasta, dan masyarakat sipil harus bersatu dalam upaya ini. Literasi digital adalah tanggung jawab bersama yang membutuhkan komitmen dan kerjasama dari semua pihak. Dengan upaya bersama ini, kita dapat membangun bangsa yang lebih tangguh, berdaya saing, dan memiliki wawasan kebangsaan yang kokoh di era digital”, tutup Rachel.