Konsolidasi DPP MIMBAR dan FSB PALIKO Bahas Pemberantasan Judi Online dan Kasus Pelecehan Seksual di Sumatera Barat

banner 120x600

Jakarta, 3 Agustus 2024 – DPP MIMBAR (Milenial Minang Bersatu) menggelar pertemuan konsolidasi dengan Presidium FSB PALIKO (Forum Seni dan Budaya Payakumbuh dan Limapuluh Kota) di Jakarta, yang dihadiri oleh Ketua Umum DPP MIMBAR, Aandika Pezri Mulia TJ, Sekretaris Jenderal, serta sejumlah pengurus lainnya. Pertemuan ini bertujuan membahas dua isu krusial yang mempengaruhi masyarakat, yaitu pemberantasan judi online dan peningkatan kasus pelecehan seksual di Sumatera Barat.

Dalam pertemuan tersebut, Aandika Pezri Mulia TJ menekankan pentingnya sinergi antara organisasi untuk melawan maraknya pelecehan seksual yang meningkat di Sumatera Barat juga menjadi perhatian utama. Ketua Umum DPP MIMBAR mengungkapkan bahwa tindakan tegas dan dukungan terhadap korban perlu ditingkatkan. “Kasus pelecehan seksual harus ditangani dengan serius. Kami akan bekerja sama dengan FSB PALIKO untuk menyediakan dukungan kepada korban serta meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pencegahan dan penanganan kasus ini.”

Sementara itu Yosi Andika Putra selaku Sekretaris Jenderal DPP MIMBAR menekankan kasus maraknya judi online yang mengancam generasi muda dan merusak tatanan sosial. “Judi online bukan hanya masalah hukum, tetapi juga masalah moral dan sosial yang harus kita atasi bersama. Kita perlu pendekatan yang komprehensif untuk menekan penyebarannya,” ujarnya.

Pertemuan ini menghasilkan beberapa rekomendasi, termasuk perlunya kampanye pendidikan masyarakat mengenai bahaya judi online dan perlunya penyuluhan tentang hak-hak korban pelecehan seksual. Kedua pihak sepakat untuk melanjutkan kerja sama dalam bentuk kegiatan sosial dan program pendidikan yang dapat menyentuh langsung masyarakat di daerah.

Menindak maraknya kasus judi online yang menyerang semua kalangan saat ini Presidium FSB PALIKO sesuai hasil konsolidasi ini berencana akan segera menggelar deklarasi Tolak Judi Online bersama seluruh elemen yang ada di Sumatera Barat dalam waktu dekat. “Sesuai dengan hasil konsolidasi ini Kami akan segera menggelar deklarasi Tolak Judi Online bersama seluruh elemen masyarakat demi pemulihan dan penyelematan generasi muda dan masyarakat demi kembali kepada tatanan sosial yang kembali membaik,” ujarnya.

Konsolidasi ini menandai langkah awal yang positif dalam upaya bersama untuk menghadapi tantangan sosial di Indonesia, khususnya di Sumatera Barat. Kegiatan ini diharapkan dapat mendorong aksi nyata dalam mengatasi masalah yang dihadapi masyarakat serta memperkuat kolaborasi antara berbagai organisasi masyarakat sipil.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *