Matarakyat24.com, Jakarta – Anggota Komisi 1 DPR RI Kresna Dewanata Phrosakh hadir webinar Forum Diskusi Publik yang digelar Kominfo RI dengan tema “UMKM Tulang Punggung Ekonomi Kerakyatan” via zoom meeting pada Jumat pagi (15/03/24).
Hampir ada 65 juta penduduk Indonesia saat ini dengan menjadi sebuah kekuatan tersendiri. Kalau dihitung berdasarkan dari pajak. Dari Dirjen pajak terlihat bahwa dari siklus perputaran keuangannya hampir Rp.8.000 triliunan.
Dari hal tersebut didapatkan berapa yang dihasilkan oleh negara, dan tentunya UMKM juga bisa membantu masyarakat yang mungkin di daerah-daerah tertinggal yang belum bisa menjangkau untuk kota-kota besar untuk bisa menyediakan akses terhadap barang-barang yang diinfus.
Kresna berharap bahwa semua UMKM terus tumbuh bangkit kembali lebih besar lagi, dan tentunya banyak kemudahan yang harus diberikan dan difasilitasi oleh pemerintah.
“Saya berharap bahwa semua semua UMKM terus tumbuh bangkit kembali lebih besar lagi, dan tentunya banyak kemudahan yang harus diberikan dan difasilitasi oleh pemerintah”, harap Kresna.
Dr. Devie Rahmawati, M.Hum (Pegiat Literasi Digital) narasumber selanjutnya menjelaskan sejak 2020 lalu ketika semua mendadak digital, maka konsumsi layanan menjadi cara hidup baru dan akan selalu menjadi gaya hidup yang terdepan.
“Alhamdulillah kalau bicara soal proyeksi kehidupan kondisi ekonomi Indonesia semuanya menunjukkan trend yang positif. Artinya kita akan tumbuh dengan baik secara ekonomi melalui transformasi digital. Transformasi digital dipengaruhi oleh tiga sedikitnya ekonomi, infrastruktur, dan talenta digital”, ucap Devie.
Devie juga memprediksi Ekonomi digital Indonesia akan memberikan sumbangan sebesar 4,5 hingga 15 persen.
“Ekonomi digital indonesia diprediksi akan memberikan sumbangan sebesar 4,5 hingga 15 persen”, lanjut Devie.
Didi sang praktisi keuangan memprediksi Indonesia akan menjadi negara dengan ekonomi digital terbesar di ASEAN di Asean 2025 dan di tahun 2030 diperkirakan valuasi ekonomi digital Indonesia. Dan Didi juga menjelaskan UMKM harus naik kelas agar dapat menjadi tulang punggung ekonomi kerakyatan.
“Ketika UMKM dijadikan sebagai tulang punggung ekonomi kerakyatan ekonomi kerakyatan atau ekonomi bangsa, tentu WMP-nya harus kuat dan harus tumbuh harus prima, bagaimana supaya UMKM bisa menjadi tumbuh bisa menjadi kuat maka wajiblah UMKM ini naik kelas salah satunya”, tutur Didi.
I don’t think the title of your article matches the content lol. Just kidding, mainly because I had some doubts after reading the article.