Proyek Pemasangan Air Bersih di Nagari IV Koto Pulau Punjung Dinilai Membahayakan Pengguna Jalan dan Kesehatan Warga

Kondisi jalan Jorong Pasar Lama Pulau Punjung, Nagari IV Koto Pulau Punjung

Matarakyat24.com/Dharmasraya – Proyek pemasangan pipa air bersih di Nagari IV Koto Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya, menuai keluhan dari masyarakat.

Pasalnya, aktivitas proyek tersebut menyebabkan kondisi jalan berlumpur dan licin sehingga membahayakan pengguna jalan serta berdampak pada kesehatan warga sekitar.

Pantauan di lapangan menunjukkan, sepanjang Jalan Jorong Pasar Pulau Punjung hingga Jorong Tabek dipenuhi lumpur akibat galian proyek pemasangan pipa air bersih. Kondisi ini telah berlangsung selama beberapa minggu terakhir dan semakin parah saat musim hujan.

Pemasangan pipa dilakukan menggunakan alat berat ekskavator dengan kedalaman galian sekitar satu meter di sepanjang bahu jalan utama yang setiap hari dilalui masyarakat. Tanah hasil galian menumpuk di bahu jalan dan halaman rumah warga.

Salah seorang warga setempat, Fadli, mengungkapkan keluhannya terkait dampak proyek tersebut. Ia mengatakan, tumpukan tanah berserakan hingga ke halaman rumahnya, terlebih saat hujan turun.

“Tanah galian menumpuk di halaman rumah kami. Sekarang musim hujan, lumpur ke mana-mana. Kaca rumah kami juga dipenuhi debu dan lumpur,” ujar Fadli, Jumat (19/12/25).

Ia menambahkan, debu yang bertebaran setiap hari sangat mengganggu dan dikhawatirkan berdampak buruk bagi kesehatan keluarganya.

“Setiap hari kami menghirup debu. Ini sangat membahayakan kesehatan kami,” tambahnya.

Selain berdampak pada kesehatan, tumpukan tanah di bahu jalan juga mengganggu aktivitas pengguna jalan. Kondisi jalan yang licin akibat lumpur dinilai sangat membahayakan, terutama bagi pengendara sepeda motor. “Jalan jadi licin dan berbahaya. Pengguna jalan sangat terganggu dengan kondisi ini,” sambung Fadli.

Masyarakat sekitar berharap pihak penanggung jawab proyek dapat lebih memperhatikan dampak lingkungan serta kenyamanan dan keselamatan warga setempat selama pekerjaan berlangsung.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, proyek pemasangan pipa air bersih tersebut dikerjakan oleh PT Adinda Maria Parsaktian Abadi dengan CV Duta Buana sebagai konsultan pengawas.

Hingga berita ini diterbitkan, Awak media sudah menghubungi Eka selaku penanggung jawab proyek tersebut, melalui via WhatsApp sampai saat ini belum ada jawaban. (Tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *