Fadli Zon bersama Kemkominfo Gelar Seminar Merajut Nusatara

Matarakyat24.com, Jakarta –  Anggota DPR RI Komisi I Fadli Zon kolaborasi bersama Kemkominfo gelar Seminar Merajut Nusantara pada Senin (19/08/24) sore via zoom meeting.

Fadli Zon narasumber pertama sebut Literasi digital memiliki peran penting dalam memperkuat wawasan kebangsaan, khususnya di era modern yang sarat dengan teknologi informasi.

“Literasi digital memiliki peran penting dalam memperkuat wawasan kebangsaan, khususnya di era modern yang sarat dengan teknologi informasi. Sebagai politisi, kita harus memahami bahwa literasi digital bukan sekadar kemampuan teknis dalam mengoperasikan teknologi, tetapi juga mencakup kemampuan berpikir kritis dan memahami informasi dengan benar”, Ujar Fadli Zon.

Fadli Zon juga menambahkan pendidikan literasi digital juga harus diarahkan pada penguatan karakter Pancasila. Sebagai ideologi negara, Pancasila harus menjadi landasan dalam setiap aspek kehidupan masyarakat, termasuk dalam penggunaan teknologi digital.

“Pendidikan literasi digital juga harus diarahkan pada penguatan karakter Pancasila. Sebagai ideologi negara, Pancasila harus menjadi landasan dalam setiap aspek kehidupan masyarakat, termasuk dalam penggunaan teknologi digital. Pendidikan Pancasila yang dipadukan dengan literasi digital dapat membentuk generasi muda yang tidak hanya cerdas secara teknologi, tetapi juga memiliki rasa kebangsaan yang kuat dan cinta tanah air”, tambah Fadli Zon.

Di akhir paparan nya, Fadli Zon mengatakan sebagai politisi, memiliki tanggung jawab untuk memastikan bahwa setiap warga negara memiliki akses dan kemampuan literasi digital yang diperlukan untuk menjadi warga negara yang aktif, kritis, dan bertanggung jawab.

“Literasi digital dalam konteks wawasan kebangsaan bukan hanya tentang menguasai teknologi, tetapi juga tentang bagaimana teknologi tersebut digunakan untuk memperkuat kesadaran kebangsaan, memperkuat persatuan, dan membangun masa depan Indonesia yang lebih baik. Sebagai politisi, kita memiliki tanggung jawab untuk memastikan bahwa setiap warga negara memiliki akses dan kemampuan literasi digital yang diperlukan untuk menjadi warga negara yang aktif, kritis, dan bertanggung jawab. Dengan demikian, kita dapat menjaga dan memperkuat wawasan kebangsaan di era digital ini”, tutup Fadli Zon.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *