Pengamat Efriza Sebut Sejumlah Kader Berpotensi Maju di Pilkada Sumut

Efriza, Pengamat Politik Citra Institute dan Dosen Ilmu Pemerintahan Universitas Pamulang (UNPAM) Serang/Dok.Pribadi
Efriza, Pengamat Politik Citra Institute dan Dosen Ilmu Pemerintahan Universitas Pamulang (UNPAM) Serang/Dok.Pribadi
banner 120x600

Matarakyat24.com –Beberapa nama yang santer bakal maju, di antaranya mantan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, Bupati Tapanuli Utara, Nikson Nababan, dan Wali Kota Medan sekaligus menantu Presiden Joko Widodo, Bobby Nasution. Edy Rahmayadi dan Nikson Nababan akan diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).

Sejumlah nama digadang-gadang bakal maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumatera Utara (Sumut) 2024.

Efriza, Pengamat Politik Citra Institute dan Dosen Ilmu Pemerintahan Universitas Pamulang (UNPAM) Serang, mengungkapkan jika melihat peluang Edy Rahmadi di Sumatera Utara tinggal PDIP dan Hanura.

“Peluang itu masih ada bagi munculnya lawan tanding bagi KIM Plus yang mengusung Bobby Nasution,” paparnya.

Hanya saja, imbuh Efriza, PDIP berat untuk menang dengan mengusung Edy Rahmadi. Ketimbang hanya mengajukan Edy Rahmadi semata, PDIP yang memang dominan untuk mengalahkan keluarga besar presiden Jokowi.

“Sebaiknya, PDIP membuka opsi mengusung Ahok di Pilkada Sumut,” saran Efriza.

Namun, Efriza melihat jika Ahok dipaksakan ke Jakarta PDIP masih ragu. Sebab, masalah penodaan agama tempo lalu dan Ahok harus menjalani hotel prodeo akibat lisannya soal surat Almaidah tersebut.

“Andaipun diajukan sebagai lawan tanding Anies, pertanyaannya partai mana yang akan mendukungnya, masih samar-samar. Berbeda dengan Pilkada Sumut, PDIP bisa mengusung sendiri pasangan calonnya. Meski elektabilitas Ahok kecil sekalipun, tapi Ahok lawan tanding menarik Bobby Nasution, PDIP vs Jokowi part 2,” pungkas Efriza.(BJ)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *